PESAT MEMBACA AL-QUR'AN |
Membaca al Qur’an adalah kebiasaan yang wajib bagi generasi emas pada zaman Rasulullah SAW masih hidup. Membaca al Qur’an sudah menjadi menu utama Sahabat Rasulullah SAW dimasanya karena itulah salah satu rahasia generasi emas umat muslim saat itu. Sedangkan jika menilik umat Islam sekarang ini al Qur’an
hanya dijadikan benteng fatwa-fatwa aneh yang dikeluarkan MUI (Majelis
Ulama Indonesia) seperti menghalalkan film-film yang tak patut ditonton
dan sebagainya. Kemungkinan tahun ini, MUI juga akan mengeluarkan fatwa
haram guna mengharamkan BBM bersubsidi bagi rakyat Indonesia. Sungguh
berbanding terbalik nasib al Qur’an saat ini jika dibandingkan dengan
masa emas umat Islam dahulu.
Tilawah dan Khatam al Qur’an
Kebanyakan dari mereka yang sudah pandai membaca al Qur’an dengan tilawah dan tartil merasa cukup bahwa mereka sudah membaca al Qur’an
dengan keindahan suara yang mereka miliki bahkan lomba tilawah ini
diperlombakan dari tingkat yang paling kecil yakni Pedesaan hingga
tingkat yang tinggi yakni tingkat Internasional. Sungguh berbanding
terbalik dengan keadaan pada generasi emas umat Islam dahulu. Generasi
emas umat Islam dahulu sangat bersungguh mempelajari al Qur’an yakni lebih pada tingkat penerapan al Qur’an
pada kehidupan mereka maka pantaslah Allah Subhanahu Wa Ta’ala selalu
memberikan kemenangan pada mereka walaupun jumlah mereka saat itu
sedikit jika dibandingkan umat Islam yang sekarang yang lebih banyak.
Perbedaan umat Islam sekarang yakni jika umat Islam dahulu lebih
mengutamakan penerapannya daripada sekedar tilawah saja dan sebaliknya.
Dan juga jika membahas Khatam al Qur’an umat Islam dahulu lebih suka meng-khatam al Qur’an
dengan secara langsung menerapkannnya pada kehidupan sehari-hari
sedangkan jika menilik umat Islam sekarang sehari-harinya mereka
menghafal tanpa menerapkannya.
Itulah perbedaan umat Islam pada zaman emas dan zaman sekarang maka manfaat membaca al Qur’an yang dapat Penulis simpulkan yakni :
1. 1. Dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
2. 2. Dapat menjadi bahan renungan (muhasabah) disaat berbahagia maupun bersedih
3. 3. Menjadi pengingat akan kebesaran Allah
4. 4. Menjadi sebuah pedoman dalam menjalani kehidupan sehari-hari
5. 5. Menjadi hujjah dalam ghazwul fikr saat ini
6. 6. Menjadi amal shalih
7. 7. Sebagai motivator tersendiri
Itulah manfaat membaca al Qur’an
yang saya rasakan selama ini mudah-mudahan antum dapat mengambil hikmah
dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari – hari